Lompat ke konten

Bedah Buku

Kota-kota di Jawa Antara Identitas, Gaya Hidup, dan Permasalahan Sosial

    Penulis   : Sri Margana dan AM Nursam (editor) Penerbit : Ombak Cetakan : I, 2024 Tebal      : x + 341 halaman ISBN       : 978-602-8335-28-7 Kota ibarat lampu penerang yang mengundang laron-laron datang mendekat dan berkumpul. Memerhatikan pertumbuhan kota adalah melihat perkembangan “laron-laron” yang datang dari berbagai tempat dengan kultur yang berbeda-beda, sebelum menghasilkan kultur baru. Tak jauh dari persoalan menelisik kultur baru yang terus bergerak di kota-kota, buku ini hadir yang berisi tulisan sejumlah sejarawan muda. Mereka berupaya merekonstruksi sejarah kota di Jawa berikut kompleksitas permasalahannya, baik dari sisi sosial, ekonomi, politik, dan budaya. Dengan kata lain, perkembangan perkotaan masa kini bergerak meninggalkan identitas lamanya. Lalu, menuju sebuah identitas baru yang… Selengkapnya »Kota-kota di Jawa Antara Identitas, Gaya Hidup, dan Permasalahan Sosial

    Bedah Buku Dominasi Penuh Muslihat: Akar Kekerasan dan Diskriminasi

      Buku ini menguraikan akar masalah kekerasan dan diskriminasi, dua realitas yang marak terjadi atas nama kekuasaan yang impulsif koruptif tak pernah terpuaskan. Dominasi atau penguasaan menjadi kata kunci menguak apa yang terjadi dalam kehidupan politik, agama, wacana jender, simbolisasi dalam sistem pendidikan, dan kehidupan ekonomi. Ia membongkar metafisik realitas dalam uraian yang kaya, padat, inspiratif, dan jelas. Di tangan penulisnya, Haryatmoko, kosakata teknis dan pendapat-pendapat para filosof yang rumit menjadi gampang dan enak diikuti para pembaca awam filsafat sekalipun; sesuatu yang tidak saja menunjukkan kemampuan naratif pengarang, tetapi juga penguasaan prima atas bacaan-bacaan referensi yang relevan. Tidak saja sebagai eksplanasi atas berbagai peristiwa yang hangat terjadi, buku ini juga bisa… Selengkapnya »Bedah Buku Dominasi Penuh Muslihat: Akar Kekerasan dan Diskriminasi

      Asnawati Pejuang Bagi Pendidikan Anak Anak Kurang Mampu

        Anak-anak dari keluarga kurang mampu umumnya tidak mendapatkan perhatian penuh dari orangtua yang harus bekerja keras memenuhi kebutuhan keluarga. Minimnya perhatian ini membuat mereka terlambat berkembang. Kenyataan itu ditemui Asnawati saat mengunjungi permukiman kumuh yang umumnya dihuni keluarga kurang mampu di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, tahun 2006. ”Tuntutan ekonomi memaksa banyak orangtua meninggalkan anak-anak mereka yang masih kecil untuk pergi bekerja, bahkan sampai seharian. Anak-anak ini sangat rentan dan pasti terlambat berkembang,” katanya. Setelah berhenti bekerja, Asnawati punya banyak waktu luang. ”Saya mengunjungi tempat-tempat kumuh di Pontianak. Saya berpikir, siapa tahu tenaga ini bisa disumbangkan untuk orang lain,” katanya. Dari sekadar kegiatan mengisi waktu luang, dia justru menemukan fenomena anak-anak… Selengkapnya »Asnawati Pejuang Bagi Pendidikan Anak Anak Kurang Mampu

        Dua Buku Baru Tentang Pengungsi Vietnam Di Pulau Galang

          Dua buku tentang penanganan pengungsi Vietnam di Pulau Galang perlu dilengkapi,” kata Laksamana Muda (Purn) Kunto Wibisono di Jakarta, Selasa (3/8). Dua buku itu berjudul Pengamanan dan Perawatan Pengungsi Vietnam di Pulau Galang terbit 1980 dan Prajurit TNI dalam Tugas Kemanusiaan Galang 96 (2007). Keyakinan Kunto menyusul anjuran teman-teman, termasuk istrinya, Aryasatyani. Sebagai Panglima Daerah Angkatan Laut II Kepulauan Riau 1977-1980, ia terlibat sejak awal kedatangan sampai berangsur-angsur pemulangan sekitar 40.000 pengungsi ke Vietnam. ”Di kedua buku itu saya tak pernah diwawancara.” ”Saya pernah sampaikan ke Pusat Sejarah Mabes TNI, penerbit buku kedua. Lima bulan lalu saya diwawancara, hanya satu jam. Saya tunggu sampai tiga bulan, tak ada kelanjutan,” kata… Selengkapnya »Dua Buku Baru Tentang Pengungsi Vietnam Di Pulau Galang

          Buku Baru: Sejarah Arsitektur dan Perkotaan di Indonesia

            • Judul: The Appearances of Memory: Mnemonic Practices of Architecture and Urban Form in Indonesia • Penulis: Abidin Kusno • Penerbit: Duke University Press, 2024 • Tebal: xv + 332 halaman • ISBN: 978-0-8223-4647-0 Pembangunan arsitektur kota tidak luput dari campur tangan kebijakan pemerintah setempat. Kota tidak hanya dipandang sebagai sebuah lingkungan fisik, tetapi juga mencerminkan budaya politik yang berkembang saat itu. Pertumbuhan sebuah kota dapat menjadi pengingat akan praktik pemerintahan, baik masa lalu, saat ini, maupun masa depan. Pakar sejarah arsitektur dan perkotaan yang juga Associate Professor pada University of British Columbia, Kanada, mengulasnya dalam publikasi ini. Dia membahas hubungan antara pembangunan lingkungan fisik dan kesadaran politik di Indonesia… Selengkapnya »Buku Baru: Sejarah Arsitektur dan Perkotaan di Indonesia

            Buku Baru: Merajut Sejarah Ekonomi Indonesia

              Thee Kian Wie, Manusia Istimewa • Judul: Merajut Sejarah Ekonomi Indonesia: Essays in Honour of Thee Kian Wie • Penyunting: J Thomas Linblad dan Bambang Purwanto • Penerbit: Penerbit Ombak • Cetakan: I, 2024 • Tebal: vi + 438 halaman • ISBN: 602-8335-43-6 Menurut Thomas Linblad dan Bambang Purwanto, Thee Kian Wie merupakan manusia yang luar biasa. Pak Thee—demikian ia akrab disapa—adalah seorang ahli sejarah ekonomi, seorang yang sangat mengindonesia, dan pegawai negeri dengan pencapaian akademis yang mengagumkan. Berbagai penghargaan diterimanya, di antaranya gelar doktor dari Australian National University tahun 2004 dan Habibie Award tahun 2006. Hampir senada, Howard Dick melukiskan ada tiga aspek dalam diri Pak Thee yang istimewa,… Selengkapnya »Buku Baru: Merajut Sejarah Ekonomi Indonesia

              Senam Otak Untuk Otak Kanan dan Kiri

                Saya jadi teringat kepada anak saya yang saya ajarkan melakukan suatu gerakan tertentu yang mengandung makna tertentu pula sebagai usaha pengingat agar otak tidak mudah lupa terhadap apa yang kita yakini benar dan harus dilaksanakan setiap hari. Saya mengajarkan gerakan tertentu berdasarkan pelatihan yang saya dapatkan secara massal antara lain: 1. Berdiri tegak: fokus pada tujuan 2. Gerakan berserah diri: melatih kesetiaan keyakinan pada sang Pencipta 3. Gerakan tunduk syukur: melatih rasa rendah hati (respek/hormat) 4. Duduk perkasa: melatih pengendalian diri (sikap tahu batas) 5. Melangkah berbalik arah: mengubah sudut pandang (menjadi bijak). Pertanyaan: 1. Apakah ada referensi ilmiah yang menyatakan bahwa melakukan suatu gerakan yang diulang-ulang setiap hari dengan… Selengkapnya »Senam Otak Untuk Otak Kanan dan Kiri

                Bedah Buku: Masa Depan Politik dan Emansipasi

                  Menyadari manusia adalah pembentuk masa depan, maka revolusi dan emansipasi merupakan keharusan yang dimiliki oleh setiap kelas tertindas (proletar). Dari sinilah ditemukan teori politik manusia sebagai subyektus dan agen perubahan. ”Para filsuf baru sekadar menafsirkan dunia dengan berbagai cara. Masalahnya, bagaimanapun, adalah mengubahnya”. Pernyataan Karl Marx itu seakan mewakili kegeraman terhadap pelbagai refleksi filsafati yang hanya puas sampai pada penjelasan tentang berbagai fenomena sosial. Bagi Marx, setiap manusia adalah agen utama pembentuk masa depannya, pembentuk sejarah kehidupannya. Revolusi dan emansipasi—yang kemudian menjadi kata kunci dalam pemikiran Marx—hanya dimungkinkan dengan kesadaran semacam ini, yang tentunya merupakan keharusan yang dimiliki oleh setiap kelas tertindas (proletar). Namun, seiring perjalanan sejarah, umat manusia di… Selengkapnya »Bedah Buku: Masa Depan Politik dan Emansipasi

                  Buku Buku Terbaru dan Terlaris Tentang Bung Karno

                    Sejarawan Asvi Warman Adam memberi judul bukunya cukup provokatif: Bung Karno Dibunuh Tiga Kali?, Tragedi Bapak Bangsa Tragedi Indonesia. Puncak dari tragedi itu, menurut Asvi, adalah tidak dirawatnya Soekarno secara wajar sebagai seorang mantan presiden. Soekarno dibiarkan mati perlahan-lahan. ”Resep yang dibuat dokter disimpan di dalam laci. Ketika itu, tidak pernah diupayakan untuk mendatangkan peralatan cuci darah, misalnya, dari luar negeri,” tutur Asvi dalam buku yang diterbitkan Penerbit Buku Kompas 2024. Seperti diketahui, proklamator tersebut, setelah dijatuhkan dari kekuasaan pada 1968, diisolasi (kemudian) menderita gagal ginjal hingga menemui ajal. ”Itulah tragedi seorang Soekarno yang sebetulnya juga tragedi bangsa Indonesia,” tulis Asvi. Meski sudah wafat 40 tahun silam, Soekarno masih saja… Selengkapnya »Buku Buku Terbaru dan Terlaris Tentang Bung Karno

                    Buku Baru: Istana-istana Kepresidenan di Indonesia Peninggalan Sejarah dan Budaya

                      Istana kepresidenan adalah bagian dari sejarah kita. Begitu kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya untuk buku baru Istana-istana Kepresidenan di Indonesia-Peninggalan Sejarah dan Budaya yang disusun Asti Kleinsteuber. Buku itu diluncurkan di Museum Nasional, Jakarta, pekan lalu. Penulis juga dikenal sebagai wartawan. Buku dengan harga Rp 1.064.000 (satu juta enam puluh empat ribu rupiah) itu punya perbedaan kecil dengan beberapa buku tentang istana yang diterbitkan sebelumnya. Misalnya dengan buku Istana Presiden Indonesia yang diterbitkan Sekretariat Negara RI tahun 1979. Perbedaan itu, antara lain, buku tahun 1979 diberi sambutan Presiden Soeharto, Ny Tien Soeharto, Menteri/Sekretaris Negara Sudharmono, dan Kepala Istana-istana Presiden Joop Ave. Buku tahun 2024 diberi sambutan Presiden Yudhoyono… Selengkapnya »Buku Baru: Istana-istana Kepresidenan di Indonesia Peninggalan Sejarah dan Budaya