Lompat ke konten

Buku Baru: Demokrasi Substansial: Risalah Kebangkrutan Liberalisme

    • Judul: Demokrasi Substansial: Risalah Kebangkrutan Liberalisme • Penulis: Donny Gahral Adian • Penerbit: Koekoesan • Cetakan: I, Oktober 2024 • Tebal: xi + 129 halaman • ISBN: 978-979-1442-37-4 Akhir-akhir ini, kita menyaksikan apa-apa yang seharusnya berada di ruang privat menjajah ruang publik. Titik kulminasinya kita merasakan kekhawatiran bahwa kehidupan perpolitikan menjadi sekadar fungsi dari kegiatan ekonomi, semata-mata transaksi dan negosiasi. Pada kondisi itu, demokrasi merosot maknanya menjadi kompetisi untuk mendulang suara, yang di dalamnya popularitas menjadi kunci utama. Sementara, popularitas jarang dibangun dari keringat kerja politik, tetapi dari iklan politik belaka. Akibatnya, rakyat hanya dibutuhkan lima tahun sekali dan terlupa bahwa ia merupakan pemegang kekuasaan yang sesungguhnya. Donny Gahral… Selengkapnya »Buku Baru: Demokrasi Substansial: Risalah Kebangkrutan Liberalisme

    Bahasa Batak: Sewa dan Penumpang

      Rubrik ini pekan lalu berisi ”Matinya Penumpang”. Dalam tulisan itu Mulyo Sunyoto membuat hipotesis bahwa para pengemudi dan kenek bus pengangkutan umum di Jakarta menggunakan kata sewa, bukan penumpang, karena numpang berkonotasi gratisan, sementara sewa berkonotasi membayar. Hipotesis Mulyo ini salah. Sewa dalam konteks pengangkutan umum di Jakarta bukan berasal dari sewa bahasa Indonesia ’pemakaian sesuatu dengan membayar’, melainkan sewa dialek Medan dari bahasa Batak Toba yang memang berarti ’penumpang’. Penggunaan istilah sewa sebagai padan penumpang di Jakarta mulai marak tahun 1970-an. Pada tahun-tahun itulah etnisitas Batak banyak masuk Jakarta dan sebagian berprofesi sebagai pengemudi serta kenek pengangkutan umum. Merekalah yang telah membawa kata sewa langsung dari Tanah Tapanuli. Lambat… Selengkapnya »Bahasa Batak: Sewa dan Penumpang

      Kemampuan Belajar Wanita Lebih Baik Dari Laki Laki

        Pelajar perempuan memiliki kemampuan membaca lebih baik dibandingkan dengan pelajar laki-laki. Padahal, kemampuan membaca dalam arti luas terbukti menjadi kunci penting untuk mencapai kesejahteraan sosial dan ekonomi. Meski begitu, kesenjangan dapat dijembatani dengan membantu pelajar laki-laki lebih banyak dan suka membaca. Hasil kajian Program for International Student Assessment (PISA) 2009 memperlihatkan, di semua negara yang dinilai, skor membaca siswi perempuan lebih tinggi hingga 39 poin yang setara dengan lebih dari separuh kecakapan belajar dalam setahun. PISA adalah penilaian yang dilakukan tiap tiga tahunan oleh lembaga yang berafiliasi dengan Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD). Negara yang berpartisipasi adalah 34 negara OECD dan 31 negara mitra, termasuk Indonesia, atau kota… Selengkapnya »Kemampuan Belajar Wanita Lebih Baik Dari Laki Laki

        Komisi X DPR Janjikan Kepastian Status Madrasah Diniyah

          Hingga saat ini belum ada landasan peraturan pasti terkait status madrasah diniyah dalam sistem pendidikan nasional. Akibatnya, ratusan ribu lulusan madrasah diniyah dari berbagai pondok pesantren sulit melanjutkan studi ke jenjang pendidikan normal. Menyikapi hal ini, Komisi X DPR akan mendesak Menteri Agama (Menag) mengeluarkan peraturan menteri sebagai pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 55 tahun 2007 tentang pendidikan agama dan keagamaan. Madrasah diniyah merupakan lembaga pendidikan khusus keagamaan untuk berbagai tingkat, yang pada umumnya ada di dalam lingkungan pesantren. ”Secara parsial ada beberapa model penyetaraan. Tetapi, yang dibutuhkan kebijakan menyeluruh, bukan hanya soal kelulusan, tetapi juga status guru, bidang ilmu, dan sebagainya,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR Heri Akhmadi, akhir… Selengkapnya »Komisi X DPR Janjikan Kepastian Status Madrasah Diniyah

          Kursus Musik Kini Bukan Lagi Sebatas Mengasah Hobby

            Musik, yang beberapa tahun lalu masih digolongkan sebagai mata pelajaran informal, kini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pendidikan. Banyak orangtua bangga dan senang jika anak-anak mereka bisa bermusik, apalagi tampil di hadapan banyak orang. Maka, musik tidak lagi semata-mata sebagai hobi saja, tetapi juga sarana berinteraksi yang indah dan mudah. Begitu besarnya dampak bermusik diakui Lasmono (50), orangtua Caroline (4) yang sejak bulan lalu memulai kursus vokal di Purwa Caraka Music Studio Margorejo, Surabaya. Baru satu bulan lebih berlatih, Caroline sudah dipercaya tampil dalam konser musik bertema ”Unity in Diversity”, Minggu (5/12) di Surabaya. Dalam konser itu, Caroline bersama beberapa teman sebayanya menyanyikan lagu berjudul ”Hello Song” dan ”If… Selengkapnya »Kursus Musik Kini Bukan Lagi Sebatas Mengasah Hobby

            Buku Baru: Pengadilan HAM Tidak Efektif Di Indonesia

              Penyelesaian berbagai kasus pelanggaran hak asasi manusia pada masa lalu melalui Pengadilan HAM ad hoc dinilai kurang efektif. Solusi terbaik untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM masa lalu itu adalah melalui islah. Bisa juga penyelesaian secara politis, seperti dilakukan Pemerintah Indonesia dan Timor Leste terkait dugaan pelanggaran HAM di Timor Timur pasca-penentuan pendapat tahun 1999. Pendapat itu disampaikan hakim pada Pengadilan HAM Ad Hoc Jakarta, yang juga hakim Pengadilan Negeri (PN) Bengkulu, Binsar Gultom dalam peluncuran buku karyanya berjudul Pelanggaran HAM dalam Keadaan Darurat di Indonesia, Sabtu (4/12) di kampus Universitas Hazairin (Unihaz), Bengkulu. Peluncuran buku terbitan Gramedia Pustaka Utama itu ditandai pula dengan seminar nasional, dengan narasumber Ketua Muda Mahkamah… Selengkapnya »Buku Baru: Pengadilan HAM Tidak Efektif Di Indonesia

              Profesionalisme Guru Harus Diprioritaskan Untuk Tingkatkan Pendidikan

                Mendiknas Mohammad Nuh mengatakan, dengan adanya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan yang baru dibentuk di bawah Kemendiknas, pengembangan profesi berkelanjutan guru akan dijamin. Selain itu, juga dijamin perlindungan kepada guru. ”Badan ini juga akan mengevaluasi apakah delapan standar pendidikan nasional itu sudah terpenuhi,” katanya di Jakarta, Jumat (3/12). Dia mengatakan, badan ini akan memperbaiki berbagai program peningkatan profesionalisme guru. Penilaian portofolio untuk sertifikasi juga diperketat. ”Kesejahteraan guru bisa dikatakan semakin membaik meski belum merata. Di satu sisi itu penting. Tetapi, kunci untuk memperbaiki kualitas layanan pendidikan, kan, datang dari guru profesional. Ini yang belum banyak disentuh,” kata Nuh. Adapun pendidikan profesi guru (PPG) yang harus… Selengkapnya »Profesionalisme Guru Harus Diprioritaskan Untuk Tingkatkan Pendidikan

                Ujian Nasional Akan Berubah Tahun Depan

                  Tahun depan masih akan ada ujian nasional meskipun ada perubahan formulasi. Alasan tetap diadakannya ujian nasional karena ujian itu dapat dipakai untuk melihat nilai para siswa sesungguhnya, apalagi sekolah memiliki kualitas berbeda-beda. Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh seusai memberikan orasi ilmiah dalam rangka wisuda mahasiswa ke-III Universitas Indo Global Mandiri di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (4/12), mengungkapkan hal tersebut. Menurut Mohammad Nuh, nilai rapor para siswa dari sekolah terakreditasi A, B, ataupun C selalu berkisar pada nilai 7, 8, dan 9. Tidak ada sekolah yang memberikan nilai 3 atau 4. ”Artinya, sekolah dengan akreditasi A, B, ataupun C memberikan nilai yang hampir sama. Lalu bagaimana membedakan sekolah yang bagus,” katanya.… Selengkapnya »Ujian Nasional Akan Berubah Tahun Depan

                  Membaca Cepat Itu Sangat Penting Untuk Kecerdasan

                    Murid yang pandai di sekolah pasti karena rajin membaca. Mereka rajin membaca buku-buku pelajarannya. Selain itu, mereka juga suka membaca buku-buku di luar pelajaran. Tentu saja buku-buku yang bermanfaat untuk menambah ilmu pengetahuan, dan yang pasti ada hubungannya secara tak langsung dengan pelajaran di sekolah serta bukan buku buku semacam novel atau chiclit. Karena itu, membaca adalah sangat penting. Masalahnya, selain suka membaca adalah mencari cara agar kita dapat membaca dengan cepat. Masih banyak buku yang belum kita baca masih berderet menunggu giliran. Di bawah ini ada beberapa kiat agar kita dapat membaca cepat dan menguasai bahan bacaan dalam waktu singkat: Biasakan berdoa sebelum membaca. Berdoa ini penting agar niat… Selengkapnya »Membaca Cepat Itu Sangat Penting Untuk Kecerdasan

                    Puisi Dea Prastika Anak Kelas 5 SD

                      Suara Emas Aku menangis Bahagia serta terharu Mendengar namaku disebut Alhamdulillah… puji syukurku Aku menjadi juara satu Ajang lomba nyanyi pencari bakat Sekali lagi terima kasih ya Allah Semua ini berkat karunia besarMu Kau berikan aku suara emas hingga Aku bisa melantunkan Bait-bait lagu secara indah Sampai kini Aku janji akan menggunakan Bakat suara emasku sebaik-baiknya Demi kebanggaan keluarga, Sekolah, dan bangsa Dea Prastika, Kelas V SD Burikan I, Kudus