Lompat ke konten

Semester 3

Masih Relevankah Sekolah Menengah Di Indonesia

    Selama beberapa dasawarsa pendidikan formal merupakan bagian alami kehidupan masyarakat modern dan kita melihat sekolah sebagai prasyarat menjalani kehidupan yang produktif. Mereka yang tak bersekolah hampir dapat dianggap akan tersisih dari tatanan masyarakat modern. Tak ada pilihan lain. Tak ada keberuntungan bagi yang tak bersekolah. Bagaimana sebenarnya kontribusi pendidikan formal, terutama sekolah menengah? Dua berita di Kompas (5/8/2023) melaporkan bahwa hanya 17,2 persen dari 28 juta penduduk Indonesia usia 19-24 tahun dan 6,2 persen dari 306.749 murid di SMP Terbuka yang dapat meneruskan sekolah ke jenjang pendidikan tinggi. Padahal kebanyakan SMA, terutama SMAN, masih menekankan hafalan terhadap lebih dari selusin mata pelajaran setiap minggunya dan mempersiapkan siswa untuk ujian nasional,… Selengkapnya »Masih Relevankah Sekolah Menengah Di Indonesia

    Mencairkan Gunung Es, Siasat Mengubah Kebuntuan Oleh Miranda Goeltom

      Bank Indonesia semula merupakan institusi nan eksklusif dan kaku. Citra itu melekat berpuluh-puluh tahun. Namun, derap dunia perbankan yang membutuhkan sikap luwes, inklusif, dan terbuka pada gagasan baru, mengharuskan bank sentral itu berubah. Miranda Goeltom, Deputi Senior Bank Indonesia, merekam dengan baik transformasi internal Bank Indonesia menghadapi perubahan tata perundangan baru dan pola hubungan kerja baru dengan instansi lain, dalam buku bertajuk “Mencairkan Gunung Es, Siasat Mengubah Kebuntuan dalam Organisasi”. Tranformasi di tubuh Bank Indonesia memang belum berakhir, namun kini, wajah Bank Indonesia memang terlihat lebih “ramah”, luwes, dan lebih bersahabat. “Gunung es” di singgasana otoritas moneter itu perlahan-lahan mulai melumer. Dalam buku terbitan Murai Kencana tahun 2023, Miranda Gultom… Selengkapnya »Mencairkan Gunung Es, Siasat Mengubah Kebuntuan Oleh Miranda Goeltom

      Intisari Majalah Pemberi Inspirasi Selama 45 Tahun

        ”Alhamdulilah Intisari sdh ada nih, kata agen sih sudah ada sejak Senin kemaren, berhubung saya sdh langganan jadi disisain. Koq tumben ya terbitnya cepat, gak hari Rabu minggu pertama gitu seperti biasa? … Atau mungkin karena bulan ini Intisari ultah?” Komentar bulan ini ”… cover yang menarik. Paling enggak temen kantor ada yang berucap ’ternyata sekr Intisari modis ya….” Membaca cuplikan obrolan miliser tersebut, segera terasa keakraban sebuah komunitas. Anda yang tidak kenal Intisari akan merasa tersesat masuk ruangan penuh orang yang sedang reuni dan Anda satu-satunya orang luar. Bersyukurlah kepada kemajuan teknologi. Masa kini, ngobrol di ruang maya, di mana pesertanya tak perlu memikirkan tampilan ”pantas”, sudah jadi kaidah… Selengkapnya »Intisari Majalah Pemberi Inspirasi Selama 45 Tahun

        Perebutan Identitas Antara Islam dan Jawa

          Ini anekdot lucu yang diceritakan Ricklefs. Konon, pada tahun 1870-an, ada seorang bupati di Jawa yang sangat mengagumi budaya, cara hidup, dan pendidikan Belanda sampai-sampai pernah berujar bahwa ia ingin hidup seperti seorang Belanda. Padahal, ia seorang Muslim. Ada yang bertanya kepadanya, apakah itu berarti ia akan pindah dan memeluk agama Kristen? ”Ah,” jawabnya, ”kalau mau jujur, saya lebih suka memiliki empat orang istri dan satu Tuhan ketimbang seorang istri dan tiga Tuhan.” Cerita lucu itu, dikutip Ricklefs dari laporan CE van Keesteren tahun 1870, bisa menggambarkan soal yang rumit dan subtil tentang persoalan identitas. Sang bupati adalah wakil priayi, elite Jawa yang memperoleh privilese akibat cultuurstelsel yang dipaksakan Belanda… Selengkapnya »Perebutan Identitas Antara Islam dan Jawa

          Pungutan Disekolah Harus Dihentikan Jika Bangsa Ingin Maju

            akyat menyambut gembira keputusan pemerintah mengalokasi anggaran pendidikan 20 persen atau Rp224 triliun dari total APBN 2009 Rp1,022 kuadriliun atau Rp1.022 triliun. Resikonya, segala bentuk pungutan dalam proses pendidikan pada semua sekolah negeri harus di stop. Tak ada lagi pihak sekolah atau komite dengan berbagai alasan memungut biaya kepada murid. Gugatlah PGRI yang dikabulkan Mahkamah Konstitusi agar anggaran pendidikan 20 persen dan akan direalisasikan pemerintah, harus dipegang teguh kalangan pendidik maupun mitranya yakni komite sekolah. “Dengan alokasi anggaran pendidikan 20 persen, maka pemerintah harus menggratiskan proses pendidikan di sekolah negeri. Tidak boleh ada pungutan apapun,” cetus Tulus Abadi,Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), tadi malam (15/8). YLKI mewakili suara… Selengkapnya »Pungutan Disekolah Harus Dihentikan Jika Bangsa Ingin Maju

            Sekolah Gratis Menyenangkan Banyak Orang

              Kegembiraan tak bisa disembunyikan dari wajah Marshiella. Pelajar kelas XI SMA Negeri 8 Jakarta tersebut. Ia tak lagi dipusingkan dengan urusan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Selain mendapat jaminan bisa diterima di perguruan tinggi manapun tanpa tes, ia juga berhak mendapatkan bea siswa hingga S3 (program dokter). “Aduh, seneng banget. Aku bisa pilih perguruan tinggi manapun,” tutur Marsheilla. Gadis cantik anak pasangan Rizal Novandi-Emeria Bakti tersebut adalah salah satu pemegang medali emas Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2023 di Makassar yang baru berakhir tanggal 14 Agustus. Ia kini juga menjadi salah satu siswa yang akan mewakili Indonesia dalam ajang Olimpiade on Astronomy and Astrophysics (IOA) yang berlangsung di Bandung 19-28 Agustus… Selengkapnya »Sekolah Gratis Menyenangkan Banyak Orang

              Komunitas Muda Pecinta dan Penggemar Komik

                Acara ”MuDA Creativity”, selain ada ”MuDA Musikustix”, juga ada workshop komik yang diikutin sama putih abu-abuers dan komunitas komik Bandung. Dengan pembicara dua kartunis dari papa Kompas, Jitet Koestana dan Didie SW, juga Mas Rendra M Ridwan dari sekolah komik Pipilaka Bandung, kita nggak cuma dengerin mereka ngomong doang, tetapi juga ada aksi ngegambar bareng. Pas acara ngobrol, banyak yang nanyain, gimana nih nasib komik-komik asli Bandung yang sekarang kedengarannya cuma sayup-sayup. Emang sih, masalah pemasaran tuh jadi satu masalah tersendiri, selain soal bikin gambarnya. Wah, jadi sedih emang kalo ngomongin nasib komik kita ya. Selesai sesi ngobrol alias tanya jawab, pembawa acaranya, Sherry Lauda dan Zefri Al Faruqy dari… Selengkapnya »Komunitas Muda Pecinta dan Penggemar Komik

                Hore …. Anggaran Pendidikan Akan Dinaikan

                  Pemerintah bertekad mewujudkan anggaran pendidikan sesuai dengan amanat UUD 1945, yaitu sebesar 20 persen dari total anggaran belanja negara di APBN 2009. Saat ini, anggaran pendidikan baru terwujud 15,6 persen sehingga dinyatakan Mahkamah Konstitusi melanggar UUD 1945. Sikap pemerintah itu disampaikan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla saat ditanya pers, Kamis (14/8), di Istana Wapres, Jakarta. Wapres menanggapi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2023 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 bertentangan dengan UUD 1945 karena anggaran pendidikan tidak sampai 20 persen. Padahal UUD 1945 menegaskan, anggaran pendidikan harus 20 persen dalam APBN. ”Pastilah, pasti. Itu, bisa kita penuhi tahun depan. Tetapi, tunggu saja pidato… Selengkapnya »Hore …. Anggaran Pendidikan Akan Dinaikan

                  Buku Biografi Barrack Obama Laku Keras Dan Jadi Best Seller

                    Warga Amerika Serikat yang suka atau tidak suka ternyata sama-sama ingin mengetahui banyak informasi soal Barack Obama, calon presiden dari Partai Demokrat. Sebuah buku baru berjudul The Obama Nation telah terbit. Buku tersebut anti-Obama dan ditulis oleh Jerome V Corsi. Buku itu dipastikan akan menempati urutan teratas dalam daftar New York Times sebagai karya nonfiksi terlaris. Selain memuja, sebagian rakyat AS juga membenci Obama. Bahkan, ada warga yang sudah ditangkap di Florida, yakni Ray Hegel (22), karena merencanakan pembunuhan terhadap Obama. Hegel membantah, tetapi agen rahasia AS mengatakan, Hegel selalu membawa senjata dan mengutarakan niat itu kepada seseorang. Corsi juga salah satu penulis buku Unfit for Command (Tak Pas sebagai… Selengkapnya »Buku Biografi Barrack Obama Laku Keras Dan Jadi Best Seller

                    Olimpiade Sains Sarat Makna Untuk Memahami Alam Semesta

                      ”Selama beberapa milenia (ribuan tahun), para astronom telah bekerja bersama melintasi batas apa pun, termasuk geografi, jender, usia, kultur, dan ras, sejalan dengan prinsip Piagam PBB. Dalam hal itulah, astronomi merupakan contoh klasik bagaimana sains bisa berkontribusi dalam memperluas kerja sama internasional.” (Pengantar PBB Menyambut Tahun Astronomi Internasional 2009) Salah satu Olimpiade Sains Internasional adalah Olimpiade Astronomi Internasional (IAO). Inilah olimpiade tahunan bidang astronomi untuk murid SMA, yang pesertanya dipilih melalui olimpiade nasional. Dalam kompetisi ini, peserta menjalani tiga ujian, yakni bidang pengamatan, teori, dan praktik. Untuk bidang observasi, peserta antara lain diuji pengetahuannya untuk mengenali bintang, konstelasi bintang (seperti Salib Selatan dan rasi Aquarius), menaksir kecerlangan (magnitudo) bintang, serta… Selengkapnya »Olimpiade Sains Sarat Makna Untuk Memahami Alam Semesta